Sabar itu pada hentakan pertama, tahu je perkara ni. Cuma tak tahu sedalam mana ia menyusup ke dalam hati.
"sabar itu susah, bukan sekadar kata, "aku tengah sabar la ni, kalau tak..." , bicara seorang ukhti kepada kami.
Ia memerlukan mujahadah pada ketika hentakan itu berlaku, juga setelah perkara itu berlalu. Sabar daripada melakukan perkara yang tidak syar'ie, dan juga sabar setelah itu, untuk tidak menceritakan kepada manusia, atau sabar untuk terus berlapang dada.
Allah.
Terasa sangat jahat hati ini dalam seminggu dua ini. Sangatlah tidak sabar dengan manusia sekeliling. Sangatlah senang lintasan hati yang tidak best lalu lalang di lubuk hati paling dalam. Dan sangatlah mudah bibir untuk menuturkan keluh kesah.
Allah.
Sangatlah tidak best! sukarnya mendidik hati untuk berlapang dada dengan manusia. Sangatlah sukar untuk menerima keadaan dan ketentuan, sedangkan diri ini punya khilaf yang cukup banyak.
"Ya Allah, bantulah hambaMu ini, agar hati ini redha dan tenang menghadapi hari-hari mendatang, mencari cintaMu dalam cinta manusia-manusia di sampingku"
No comments:
Post a Comment